Kementerian luar negeri Tunisia mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Minggu malam (20/2): "Penguasa Tunisia melalui saluran diplomatik telah melakukan permintaan resmi kepada pemerintah Saudi untuk menyerahkan mantan presiden Ben Ali."
Kementerian itu mengatakan bahwa permintaan ini datang menyusul adanya tuduhan baru terhadap presiden terguling Ben Ali terkait tentang keterlibatannya dalam kejahatan serius antara lain "pembunuhan, penghasutan dan menciptakan perselisihan antara anak bangsa yang ada di Tunisia menghasut mereka untuk membunuh satu sama lain."
Kementerian menjelaskan bahwa dakwaan baru terhadap Ben Ali ditambahkan dalam surat yang dikeluarkan oleh pihak berkuasaTunisia dan sudah diserahkan pada kerajaan Arab Saudi dalam rangka investigasi yang sedang berlangsung terhadap mantan presiden dan tuduhan terhadap dirinya terkait kepemilikan aset keuangan dan properti di beberapa negara dalam rangka pencucian uang yang diperoleh secara ilegal.
Kementerian Luar Negeri Tunisia dalam kernyataannya juga menyatakan bahwa mereka telah meminta Kerajaan Arab Saudi untuk memberikan kondisi terakhir Ben Ali, termasuk data yang tersedia terkait status kesehatan presiden yang digulingkan setelah adanya laporan yang simpang siur yang beredar tentang kondisi kesehatan Ben Ali.
Era Muslim
Post a Comment